Untuk Mendukung Pengembangan Akademik dan Karir Masa Depan Peserta Didik Secara Optimal

Dalam dunia pendidikan, khususnya di jenjang sekolah, peran guru Bimbingan dan Konseling (BK) sering kali dipahami hanya sebatas sebagai “tempat curhat” siswa. Padahal, lebih dari itu, guru BK memiliki peran yang sangat luas dan strategis dalam mendukung perkembangan peserta didik, baik dari aspek akademik, sosial, pribadi, maupun karier.

Salah satu contohnya terlihat dalam soal berikut:
“Untuk mendukung pengembangan akademik dan karir masa depan peserta didik secara optimal, guru BK dapat bekerja sama dengan bidang akademik di sekolah, keluarga dan masyarakat.”
Nah, pernyataan ini sebenarnya menegaskan salah satu peran penting guru BK, yaitu sebagai Koordinator. Kenapa? Karena dalam peran ini, guru BK menjalin kolaborasi lintas pihak demi kepentingan terbaik peserta didik.

Jawaban yang tepat untuk soal tersebut adalah D. Koordinator. Dalam peran ini, guru BK tidak bekerja sendiri. Ia perlu merancang, menghubungkan, dan menyinergikan berbagai sumber daya yang ada—baik dari sekolah, keluarga, maupun lingkungan sekitar—agar layanan bimbingan dan konseling benar-benar berdampak positif dan menyeluruh.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang berbagai peran guru BK berdasarkan modul resmi Platform Merdeka Mengajar (PMM), termasuk contoh soal seperti di atas, serta penjelasan logis dan praktis di balik jawabannya. Yuk, kita kupas satu per satu biar makin paham dan siap menghadapi post test maupun praktik di lapangan!

Peran Guru BK Sebagai Koordinator: Kunci Dukungan Pengembangan Akademik dan Karir Peserta Didik

Salah satu komponen penting dalam dunia pendidikan adalah layanan Bimbingan dan Konseling (BK). Guru BK bukan hanya berperan sebagai tempat “curhat” bagi peserta didik, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar dalam mendukung pengembangan akademik dan karir peserta didik secara optimal. Dalam konteks ini, muncul sebuah soal penting yang sering dibahas dalam pelatihan guru, khususnya pada Platform Merdeka Mengajar (PMM):


Soal:

Untuk mendukung pengembangan akademik dan karir masa depan peserta didik secara optimal, guru BK dapat bekerja sama dengan bidang akademik di sekolah, keluarga dan masyarakat. Pernyataan tersebut merupakan peran guru BK sebagai…

A. Konselor
B. Penilai
C. Pembimbing
D. Koordinator

✅ Jawaban: D. Koordinator


Mengapa Jawabannya “Koordinator”?

Peran guru BK sebagai koordinator berarti guru BK bertindak sebagai penghubung antar berbagai pihak yang terlibat dalam proses pendidikan peserta didik. Tujuannya adalah untuk menyelaraskan dukungan dari:

  • Sekolah (bidang akademik, wali kelas, kepala sekolah, guru mata pelajaran),
  • Keluarga (orang tua atau wali),
  • dan Masyarakat (lembaga pelatihan, konselor luar sekolah, dunia kerja).

Dengan kolaborasi tersebut, guru BK dapat menyusun program layanan yang komprehensifberbasis kebutuhan nyata peserta didik, dan terintegrasi ke dalam ekosistem pendidikan.


Penjabaran Peran Guru BK dalam Layanan Pendidikan

Agar lebih memahami perbedaan tiap peran, mari kita lihat secara singkat fungsi dari masing-masing pilihan jawaban:

🔹 A. Konselor

Peran konselor lebih menekankan pada pendampingan individual atau kelompok untuk membantu peserta didik menghadapi masalah pribadi, sosial, belajar, atau karier secara langsung.

🔹 B. Penilai

Sebagai penilai, guru BK melakukan asesmen dan evaluasi terhadap kondisi peserta didik, baik dari sisi perkembangan, potensi, minat, maupun permasalahan yang dihadapi.

🔹 C. Pembimbing

Dalam posisi ini, guru BK mengarahkan dan mendampingi peserta didik dalam mengambil keputusan yang tepat, baik dalam konteks akademik maupun non-akademik.

🔹 ✅ D. Koordinator

Sebagai koordinator, guru BK bertanggung jawab dalam mengorganisasi, menghubungkan, dan menyinergikan berbagai pihak untuk mendukung perkembangan peserta didik secara menyeluruh.


Contoh Implementasi Nyata Peran Koordinator

Berikut ini beberapa contoh nyata dari peran guru BK sebagai koordinator:

1. Kolaborasi dengan Wali Kelas dan Guru Mapel

Guru BK bekerja sama dengan guru mata pelajaran untuk mengidentifikasi peserta didik yang mengalami kesulitan belajar dan menyusun strategi intervensi.

2. Kemitraan dengan Orang Tua

Melalui pertemuan rutin atau komunikasi personal, guru BK mengajak orang tua untuk terlibat aktif dalam pengembangan potensi anak.

3. Kerja Sama dengan Dunia Kerja dan Lembaga Pelatihan

Guru BK menjembatani peserta didik dengan dunia luar sekolah, seperti menyelenggarakan kegiatan Career Day, magang, atau kunjungan industri sebagai bagian dari layanan BK karier.

4. Koordinasi dengan Pihak Terkait Kesehatan Mental dan Sosial

Jika ditemukan kasus yang memerlukan penanganan lebih lanjut (misalnya depresi, kekerasan, atau bullying), guru BK berkoordinasi dengan psikolog, konselor profesional, atau lembaga sosial.


Relevansi dengan Kurikulum Merdeka

Kurikulum Merdeka menekankan pada pendidikan yang berpihak kepada murid, serta mendorong partisipasi aktif berbagai pihak dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif, dan menyenangkan. Dalam konteks ini, peran guru BK sebagai koordinator menjadi sangat penting agar program yang dijalankan tidak berjalan sendiri-sendiri, melainkan saling terhubung dan berkelanjutan.


Kesimpulan

Dalam menghadapi tantangan pendidikan masa kini, guru BK harus mampu menjalankan berbagai peran secara holistik. Salah satu peran krusial tersebut adalah sebagai koordinator, yakni menghubungkan sekolah, keluarga, dan masyarakat agar peserta didik mendapatkan dukungan penuh dalam mengembangkan potensi akademik dan karier mereka.

📌 Maka, jika ditanya:

Untuk mendukung pengembangan akademik dan karir masa depan peserta didik secara optimal, peran guru BK dalam pernyataan tersebut adalah sebagai…?

✅ Jawabannya: D. Koordinator