Apa Dampak Penting dari Kesejahteraan yang Baik di Sekolah terhadap Siswa – Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) menjadi salah satu topik utama dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), khususnya dalam pembahasan mengenai school well-being atau kesejahteraan siswa di sekolah. Salah satu pertanyaan yang menarik dan cukup sering muncul dalam modul PSE adalah:
“Menurut Rimpela, apa dampak penting dari kesejahteraan yang baik di sekolah terhadap siswa?”
Pertanyaan ini mengundang refleksi mendalam mengenai peran sekolah sebagai lingkungan yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat belajar, tetapi juga sebagai ruang yang menunjang pertumbuhan mental, emosional, dan sosial peserta didik.
Pengertian School Well-Being
Mengutip dari buku Well-Being in Schools karya Andy Hargreaves dkk. (), school well-being adalah kondisi keseluruhan yang mencakup kesejahteraan fisik, emosional, sosial, dan mental siswa di lingkungan sekolah. Tujuannya adalah menciptakan atmosfer yang aman, nyaman, menyenangkan, dan mendukung proses belajar secara menyeluruh.
Ketika sekolah mampu memenuhi kebutuhan dasar siswa akan rasa aman dan diterima, maka siswa akan lebih mudah berkembang baik secara akademik maupun personal.
Jawaban: Meningkatkan Rasa Percaya Diri dan Prestasi Akademik
Dalam modul PSE PPG, pertanyaan seputar dampak school well-being sering kali muncul dalam bentuk pilihan ganda. Berikut adalah opsi yang biasanya disediakan:
A. Meningkatkan rasa percaya diri dan prestasi akademik
B. Mengurangi peran guru dalam pendidikan
C. Memperburuk hubungan sosial siswa
D. Meningkatkan angka absensi siswa
E. Meningkatkan keamanan siswa
✅ Jawaban yang benar: A. Meningkatkan rasa percaya diri dan prestasi akademik
Penjelasan
Menurut Rimpela, kesejahteraan siswa yang baik berdampak langsung pada peningkatan rasa percaya diri dan prestasi akademik. Hal ini terjadi karena:
- Lingkungan yang nyaman dan mendukung membantu siswa merasa lebih aman secara emosional.
- Stres dan kecemasan berkurang, sehingga siswa bisa fokus belajar dan berpartisipasi aktif.
- Percaya diri meningkat, yang mendorong siswa untuk mencoba, bertanya, dan mengekspresikan diri tanpa takut salah.
- Kinerja akademik menjadi lebih baik, karena siswa berada dalam kondisi mental dan emosional yang optimal untuk belajar.
Dengan kata lain, ketika kesejahteraan siswa dijaga dan diperhatikan, maka dampaknya bukan hanya pada kebahagiaan mereka, tetapi juga pada hasil belajar dan motivasi jangka panjang.
Mengapa Isu Ini Penting bagi Guru?
Bagi calon guru atau guru profesional, memahami pentingnya school well-being menjadi bagian dari kompetensi dasar. Guru bukan hanya penyampai materi, tapi juga fasilitator yang menciptakan ekosistem belajar yang sehat. Dengan memahami dampaknya terhadap siswa, guru dapat:
- Menciptakan suasana kelas yang ramah dan inklusif.
- Menjadi pendengar yang empatik terhadap masalah siswa.
- Merancang pembelajaran yang mendukung kesejahteraan emosional dan sosial.
Kesimpulan
Menurut Rimpela, dampak penting dari kesejahteraan yang baik di sekolah terhadap siswa adalah meningkatnya rasa percaya diri dan prestasi akademik. Hal ini menjadi bukti bahwa suasana sekolah yang mendukung secara fisik dan emosional bukan hanya menciptakan siswa yang bahagia, tetapi juga berprestasi. Maka dari itu, membangun school well-being harus menjadi prioritas dalam dunia pendidikan saat ini.