Soal : Kombinasi pengkabelan straight pada jaringan komputer yang sesuai dengan standart internasional adalah ….
A. putih orange – orange – putih hijau – biru – putih biru – hijau – putih coklat – coklat
B. putih orange – orange – putih hijau – hijau – putih biru – biru – putih coklat – coklat
C. putih hijau – hijau – putih orange – biru – putih biru – orange – putih coklat – coklat
D. putih orange – orange – putih hijau – hijau – putih biru – biru – putih coklat – coklat
E. orange – putih orange – hijau – putih hijau – putih biru – biru – putih coklat – coklat
Alasan:
Di dunia jaringan komputer, pengkabelan merupakan aspek penting untuk memastikan koneksi yang stabil dan efisien. Salah satu jenis kabel yang paling umum digunakan dalam pengkabelan jaringan adalah kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), yang sering kali digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat dalam jaringan, seperti komputer, router, switch, dan sebagainya.
Ketika melakukan instalasi jaringan komputer, penting untuk memahami dua jenis pengkabelan yang sering digunakan: straight-through dan crossover. Pada artikel ini, kita akan fokus pada pengkabelan straight-through, yang merupakan jenis pengkabelan yang paling sering digunakan pada jaringan komputer.
Untuk memastikan pengkabelan dilakukan dengan benar, kabel UTP harus dirakit sesuai dengan standar internasional yang telah ditetapkan. Di bawah ini, kita akan menjelaskan pengkabelan straight yang sesuai dengan standar internasional dan memberikan alasan mengapa pengkabelan yang tepat sangat penting dalam jaringan komputer.
Pengertian Kabel UTP dan Pengkabelan Straight-Through
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terdiri dari beberapa pasang kabel tembaga yang dililitkan atau diputar (twisted) untuk mengurangi interferensi elektromagnetik. Kabel ini digunakan untuk transmisi data dalam jaringan komputer.
Pengkabelan straight-through adalah jenis pengkabelan di mana urutan warna kabel pada kedua ujung kabel UTP identik. Artinya, urutan kabel yang digunakan pada kedua ujung kabel adalah sama, dan ini memungkinkan komunikasi data antara dua perangkat yang berbeda, seperti antara komputer dan switch, atau router dan komputer. Biasanya, kabel straight-through digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis, misalnya komputer ke switch atau router.
Pengkabelan ini mengikuti urutan tertentu yang telah distandarisasi oleh organisasi seperti TIA/EIA-568, yang adalah standar internasional untuk instalasi kabel jaringan.
Standar Internasional Pengkabelan Straight-Through
Menurut standar TIA/EIA-568-B yang diterbitkan oleh Telecommunications Industry Association (TIA), ada dua urutan kabel yang dapat digunakan untuk pengkabelan straight-through:
- T568A
- T568B
Kedua urutan ini menggambarkan susunan warna kabel yang digunakan untuk membuat koneksi kabel UTP. Meskipun keduanya dapat digunakan, yang paling umum digunakan dalam banyak instalasi di seluruh dunia adalah T568B.
Pada T568B, urutan kabel yang digunakan adalah sebagai berikut:
- Pin 1: Putih-Oranye
- Pin 2: Oranye
- Pin 3: Putih-Hijau
- Pin 4: Biru
- Pin 5: Putih-Biru
- Pin 6: Hijau
- Pin 7: Putih-Coklat
- Pin 8: Coklat
Jawaban yang Tepat
Dari pilihan yang diberikan, jawaban yang benar adalah:
D. putih orange – orange – putih hijau – hijau – putih biru – biru – putih coklat – coklat
Alasan:
Jawaban D sesuai dengan standar pengkabelan T568B, yang merupakan urutan kabel yang banyak digunakan dalam penginstalan jaringan komputer di seluruh dunia. Urutan kabel ini dimulai dengan putih-oranye di pin 1 dan oranye di pin 2, dilanjutkan dengan susunan kabel lainnya sesuai dengan standar T568B.
Pentingnya Penggunaan Standar Pengkabelan yang Tepat
Penggunaan standar pengkabelan yang benar sangat penting untuk memastikan kualitas dan keandalan jaringan. Beberapa alasan mengapa pengkabelan harus mengikuti standar internasional adalah:
- Kompatibilitas Antar Perangkat: Dengan mengikuti standar pengkabelan, kita memastikan bahwa perangkat yang berbeda dari berbagai merek dan model dapat saling terhubung tanpa masalah.
- Mengurangi Interferensi: Kabel UTP dirancang dengan pasangan kabel yang terpilin untuk mengurangi interferensi elektromagnetik. Susunan kabel yang tidak sesuai standar dapat mengurangi efektivitas pengurangan interferensi.
- Meningkatkan Kecepatan dan Kualitas Koneksi: Pengkabelan yang benar memastikan transfer data yang lebih cepat dan stabil antara perangkat. Jika pengkabelan tidak sesuai standar, bisa terjadi penurunan kinerja jaringan.
- Memudahkan Pemeliharaan dan Perbaikan: Penggunaan standar pengkabelan yang sudah baku memudahkan teknisi untuk mengidentifikasi masalah dan melakukan perbaikan di jaringan.
Kesimpulan
Pengkabelan yang tepat dan sesuai dengan standar internasional sangat penting dalam membangun jaringan komputer yang efisien dan handal. T568B adalah standar yang paling umum digunakan untuk pengkabelan straight-through, dan pilihan jawaban yang tepat untuk soal ini adalah D. putih orange – orange – putih hijau – hijau – putih biru – biru – putih coklat – coklat.
Dengan mengikuti standar pengkabelan yang benar, kita dapat memastikan bahwa jaringan komputer yang dibangun memiliki performa yang optimal dan bebas dari gangguan.
