Buat orang Jawa, weton itu bukan cuma catatan hari lahir, tapi juga semacam “peta kehidupan”. Weton adalah gabungan antara hari biasa dan hari pasaran Jawa—kayak Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon. Nah, kalau kamu lahir di Jum’at Kliwon, berarti kamu punya weton yang cukup sakral dan sering dianggap spesial dalam tradisi Jawa. Soalnya, hari Jum’at dan Kliwon sama-sama punya nuansa spiritual yang cukup kuat.
Orang yang lahir di Weton Jum’at Kliwon biasanya punya karakter yang kalem, spiritual, dan punya sisi batin yang dalam. Mereka cenderung lebih sensitif terhadap energi sekitar, punya firasat yang tajam, dan sering banget jadi tempat curhat orang lain. Meskipun begitu, mereka juga nggak mudah didekati—ada aura misterius yang bikin orang segan tapi penasaran.
Kalau dilihat dari hitungan neptu, Jum’at (6) + Kliwon (8) = 14. Neptu ini tergolong cukup tinggi, menandakan pribadi yang punya potensi rezeki yang stabil, pandai menimbang keputusan, dan disegani. Tapi, weton ini juga sering diingatkan buat hati-hati dengan perasaan overthinking dan terlalu memendam masalah sendiri. Karena saking bijaknya, kadang mereka lupa butuh tempat bersandar juga.
Nah, di artikel ini kita bakal bahas lebih dalam soal makna weton Jum’at Kliwon, karakter orang yang lahir di hari ini, potensi rezekinya, jodoh yang cocok menurut primbon Jawa, dan kenapa kombinasi hari ini sering dianggap punya “daya magis” yang kuat. Yuk, gali lebih dalam tentang hari lahirmu!
Orang Lahir Jum’at Kliwon: Sifat, Rezeki, Jodoh, dan Arah Hidup Menurut Primbon Jawa
Dalam tradisi Jawa, weton kelahiran tidak hanya menjadi penanda waktu lahir seseorang, tetapi juga dipercaya membawa pengaruh terhadap watak, rezeki, jodoh, bahkan jalan hidupnya. Kombinasi antara hari lahir dan pasaran ini telah digunakan secara turun-temurun dalam perhitungan primbon.
Salah satu kombinasi weton yang penuh makna dan kekuatan adalah Jum’at Kliwon. Lahir pada hari yang dianggap suci dan pasaran yang kuat secara spiritual menjadikan orang Jum’at Kliwon memiliki aura yang berbeda. Mereka dikenal tenang, penuh wibawa, dan menyimpan kekuatan batin yang dalam.
Bagaimana karakter lengkap orang yang lahir di hari Jum’at Kliwon? Bagaimana rezekinya, jodohnya, serta kehidupan spiritualnya menurut primbon Jawa? Berikut ulasannya.
Neptu Weton Jum’at Kliwon
Dalam primbon Jawa, setiap hari dan pasaran memiliki nilai neptu, yang digunakan untuk menghitung kecocokan jodoh, rezeki, hingga hari baik.
Jum’at = 6
Kliwon = 8
Total neptu: 14
Neptu 14 termasuk dalam kategori menengah ke atas. Angka ini menunjukkan pribadi yang kuat, tangguh, serta mampu mengendalikan diri dengan baik. Neptu 14 juga melambangkan kestabilan dan kecerdasan spiritual.
Makna Hari Jum’at dalam Budaya Jawa
Hari Jum’at dianggap hari penuh berkah dan suci. Banyak kegiatan spiritual dan religius dilakukan pada hari ini. Orang yang lahir di hari Jum’at biasanya memiliki ciri:
Penuh kasih sayang
Mudah menarik simpati
Cenderung tenang dan sabar
Memiliki jiwa sosial tinggi
Berhati lembut dan pemaaf
Namun, mereka juga bisa sangat teguh jika menyangkut prinsip hidupnya. Kejujuran dan ketulusan merupakan nilai yang mereka pegang teguh.
Makna Pasaran Kliwon dalam Primbon Jawa
Kliwon merupakan pasaran yang memiliki daya spiritual sangat tinggi. Energinya halus tapi kuat. Pasaran ini banyak melahirkan tokoh spiritual, orang bijak, dan pemimpin berwibawa.
Sifat orang yang lahir di pasaran Kliwon antara lain:
Intuitif dan tajam batinnya
Pandai membaca situasi dan orang
Cenderung menyendiri saat lelah secara mental
Punya sisi misterius dan karismatik
Penuh pertimbangan sebelum bertindak
Karakter dan Watak Orang Lahir Jum’at Kliwon
Gabungan energi hari Jum’at yang lembut dan penuh kasih dengan Kliwon yang spiritual menjadikan pribadi yang tenang, anggun, tapi dalam. Orang Jum’at Kliwon sering dianggap sebagai pribadi yang memiliki “tenaga dalam” — bukan dalam arti fisik, tetapi kekuatan mental dan batin.
Ciri-ciri umum mereka antara lain:
Bijaksana dan Pemikir
Tidak suka tergesa-gesa dalam bertindak. Segala sesuatu akan dipikirkan terlebih dahulu, dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang.Spiritual dan Religius
Mereka cenderung dekat dengan nilai-nilai agama atau spiritualitas. Bisa menjadi tokoh keagamaan atau penasehat rohani.Berwibawa tapi Tidak Keras
Orang hormat kepada mereka bukan karena galak, tapi karena wibawanya yang muncul secara alami.Pendiam Tapi Kuat
Mereka tidak banyak bicara, namun jika sudah berpendapat, sangat dihormati dan didengarkan.Empati Tinggi
Sangat peduli pada orang lain. Mudah merasa kasihan dan suka menolong, namun tidak suka dipermainkan.
Sifat Positif Orang Jum’at Kliwon
Lemah lembut dan pemaaf
Stabil dalam emosi
Punya prinsip hidup yang kuat
Religius dan cerdas secara spiritual
Disenangi banyak orang karena ketenangan dan kebaikannya
Sifat Negatif Orang Jum’at Kliwon
Cenderung memendam masalah
Bisa merasa terbebani oleh tanggung jawab sosial
Tidak mudah membuka diri secara emosional
Kadang terlalu lembut, hingga dimanfaatkan orang lain
Sering merasa kesepian meski dikelilingi orang
Rezeki dan Keberuntungan Jum’at Kliwon
Orang dengan neptu 14 memiliki keberuntungan rezeki yang cenderung stabil, terutama jika mereka bekerja di bidang yang sesuai dengan wataknya.
Ciri-ciri rezeki orang Jum’at Kliwon:
Rezeki datang dari kepercayaan dan integritas
Sering mendapat rezeki karena kebaikan hati atau spiritualitas
Tidak suka mengejar materi, tapi justru sering dicukupi
Keuangan cenderung aman setelah usia 30 tahun
Cocok mengelola keuangan secara pelan tapi pasti
Pekerjaan yang Cocok untuk Orang Jum’at Kliwon
Dengan karakter yang tenang, bijak, dan spiritual, mereka cocok di bidang:
Guru atau pengajar
Konsultan spiritual atau psikolog
Tokoh agama, ustadz, pendeta, atau pemuka adat
Pekerja sosial atau relawan kemanusiaan
Penulis, penyair, atau seniman spiritual
Pekerja budaya dan pelestari nilai tradisi
Kecocokan Jodoh Orang Jum’at Kliwon
Dalam perhitungan Jawa, jodoh dihitung dari jumlah neptu pasangan. Orang dengan neptu 14 cocok dengan pasangan yang bisa menyeimbangkan karakter spiritual dan tenangnya.
Cocok dengan pasangan neptu: 11, 13, 15, 17
Pasangan ideal:
Senin Wage (neptu 13)
Rabu Legi (neptu 12)
Sabtu Pahing (neptu 17)
Selasa Pon (neptu 11)
Kamis Legi (neptu 13)
Hubungan dengan pasangan tersebut cenderung seimbang, harmonis, dan penuh rasa pengertian.
Hari Baik dan Hari Kurang Baik
Hari baik untuk mengadakan hajatan atau memulai hal penting:
Kamis Pahing
Jumat Legi
Selasa Kliwon
Hari yang perlu dihindari atau tidak direkomendasikan:
Senin Pon
Rabu Wage
Sabtu Kliwon
Amalan Spiritual dan Tirakat Weton Jum’at Kliwon
Karena memiliki kecenderungan spiritual yang tinggi, orang Jum’at Kliwon sangat disarankan untuk melakukan amalan berikut:
Tirakat weton setiap malam Jumat Kliwon
Puasa mutih atau Senin-Kamis
Doa malam atau wirid rutin
Sedekah kepada fakir miskin secara rutin
Menyepi dan meditasi untuk menjaga kejernihan batin
Tirakat ini bukan sekadar tradisi, tapi juga bentuk penyelarasan diri agar tidak mudah terpengaruh energi negatif dan tetap dalam jalan hidup yang selaras dengan karakter asli.
Anak Lahir Jum’at Kliwon
Anak yang lahir di weton ini memiliki kepribadian yang tenang dan sering terlihat lebih dewasa dari usianya. Ia mudah berempati, tidak suka keramaian berlebihan, dan cenderung sensitif terhadap lingkungan sekitar.
Tips mengasuh:
Bantu anak menyalurkan kepekaan batinnya lewat seni atau agama
Jangan paksa untuk selalu tampil di depan umum
Ajarkan membuka diri secara emosional
Libatkan dalam kegiatan yang memupuk jiwa sosial dan kepemimpinan
Perkenalkan konsep tirakat atau disiplin diri sejak remaja
Kesimpulan
Orang yang lahir pada weton Jum’at Kliwon merupakan pribadi yang tenang, spiritual, dan memiliki daya tarik yang halus namun kuat. Mereka penuh kasih sayang, bijaksana, dan cenderung religius. Meski tidak banyak bicara, mereka sering menjadi tempat curhat dan dipercaya oleh banyak orang.
Dengan pengendalian diri yang baik dan amalan spiritual yang konsisten, orang Jum’at Kliwon bisa meraih kehidupan yang seimbang, harmonis, dan penuh berkah.
Ingat, weton bukan untuk diyakini secara mutlak, tapi sebagai alat refleksi dan pemahaman diri agar kita bisa hidup lebih selaras dengan takdir dan kekuatan dalam diri.
