Perbedaan utama antara digital citizen dan citizen journalism terletak pada tujuan dan peran keduanya di dunia digital.
-
Digital citizen (warga digital) adalah individu yang menggunakan teknologi dan media digital secara bertanggung jawab, aman, dan etis dalam kehidupan sehari-hari. Seorang digital citizen tidak hanya memanfaatkan teknologi untuk berkomunikasi dan belajar, tetapi juga memahami etika, hak, dan tanggung jawab dalam berinteraksi di dunia maya.
-
Citizen journalism (jurnalisme warga) adalah kegiatan di mana masyarakat biasa berperan sebagai pewarta atau pelapor berita. Mereka mengumpulkan informasi, meliput peristiwa, menulis laporan, dan menyebarkannya melalui media digital seperti blog, media sosial, atau situs berita komunitas. Fokus utamanya adalah berkontribusi terhadap penyebaran informasi publik secara mandiri.
Karakteristik Digital Citizen:
-
Menggunakan teknologi dengan etika dan tanggung jawab.
-
Menjaga keamanan dan privasi diri serta orang lain.
-
Kritis terhadap informasi yang diterima dan dibagikan.
-
Berpartisipasi positif dalam komunitas digital.
-
Menghargai hak cipta dan karya orang lain.
Karakteristik Citizen Journalism:
-
Aktif mencari dan menyebarkan berita atau informasi publik.
-
Peduli terhadap isu sosial dan lingkungan sekitar.
-
Menggunakan platform digital untuk publikasi berita.
-
Menjunjung nilai kebenaran dan keakuratan informasi.
-
Bersifat partisipatif dan independen, bukan jurnalis profesional namun berperan dalam menyuarakan kepentingan masyarakat.
Kesimpulan:
Jadi, digital citizen berfokus pada bagaimana seseorang berperilaku dan berinteraksi dengan etika di dunia digital, sedangkan citizen journalism berfokus pada bagaimana warga digital berperan sebagai penyebar informasi atau berita.
Semua jurnalis warga adalah warga digital, tetapi tidak semua warga digital adalah jurnalis warga.
