Dalam kasus ini, penting untuk menjaga prinsip independensi dan objektivitas auditor, serta menghindari potensi konflik kepentingan, meskipun bingkisan yang diterima bersifat kecil. Kejadian seperti ini bisa menimbulkan persepsi ketidakberpihakan dari pihak lain yang melihat proses audit, bahkan jika tidak ada pengaruh nyata terhadap objektivitas auditor tersebut.
Pilihan yang paling tepat adalah:
B. Pindahkan anggota tersebut dari tim audit, catat kejadian sebagai potensi konflik kepentingan, dan laporkan kepada atasan fungsional untuk tindakan lebih lanjut.
Penjelasan:
-
Pindahkan anggota tersebut dari tim audit: Untuk memastikan bahwa tidak ada pertanyaan mengenai independensi dan objektivitas dalam audit, lebih baik untuk memindahkan anggota tersebut dari tim yang mengaudit program bantuan sosial tersebut. Ini juga dapat membantu menghindari konflik kepentingan yang mungkin timbul karena hubungan dengan penyelenggara acara.
-
Catat kejadian sebagai potensi konflik kepentingan: Meskipun bingkisan tersebut mungkin tidak bernilai besar, penerimaan hadiah atau bingkisan dari pihak yang terkait dengan objek audit dapat menciptakan persepsi konflik kepentingan, bahkan jika auditor merasa tidak terpengaruh. Oleh karena itu, kejadian ini harus dicatat untuk memastikan transparansi.
-
Laporkan kepada atasan fungsional: Hal ini penting untuk memastikan bahwa tindakan yang diambil sesuai dengan prosedur yang berlaku dan untuk mendapat arahan lebih lanjut mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjaga integritas audit.
Sebagai tambahan, menjaga kode etik auditor sangat penting dalam situasi ini. Kode etik auditor mengharuskan auditor untuk tetap independen dan bebas dari pengaruh pihak mana pun yang dapat memengaruhi hasil audit. Meskipun anggota tim menolak undangan acara, penerimaan bingkisan kecil dapat dianggap sebagai pelanggaran terhadap prinsip objektivitas.
Dengan langkah ini, Anda menunjukkan komitmen terhadap transparansi dan menjaga reputasi serta integritas tim audit secara keseluruhan.